Informasi untuk menjawab soal 7 sampai 10! PT. Komodo memiliki saham yang beredar sebagai berikut! a) saham prioritas 10% kumulatif, non partisipasi nominal Rp 10.000 sebanyak 5000 lembar b) Saham biasa nominal Rp 5000 sebanyak 40000 lembar. selama 5 tahun pertama perusahaan telah membagikan deviden sebagai berkikut: Tahun pertama: Tidak membagi (pass) Tahun kedua : Rp 3.200.000 Tahun ketiga : RP 7.200.000 Tahun Keempat: Rp 14.000.000 Tahun Kelima : Rp 16.200.000 soal: 8. Pada tahun ketiga pemeg
Answer (4)
It's not the slope-intercept form of the line.
It's the slope-intercept form of the line's equation.
*** Y = mX + B***
'X' is the slope of the line
'B' is the y-intercept of the line
The formula would be : m = [y1 - y2] / [x1 - x2]
The Slope-Intercept Form of a line is given by the equation y = m x + b , where m is the slope and b is the y-intercept. The slope indicates how steep the line is, while the y-intercept tells us where the line crosses the y-axis. By understanding these components, we can graph lines and analyze their relationships effectively.
;
Jawaban:Untuk menjawab soal nomor 8, kita perlu menghitung dividen yang diterima pemegang saham prioritas pada tahun ketiga. Informasi yang dibutuhkan: - Saham prioritas: 10% kumulatif, non partisipasi, nominal Rp 10.000, sebanyak 5000 lembar.- Total nominal saham prioritas: 5000 lembar * Rp 10.000/lembar = Rp 50.000.000- Dividen tahun ketiga: Rp 7.200.000 Perhitungan: Karena saham prioritas adalah kumulatif, pemegang saham berhak atas dividen tahun-tahun sebelumnya yang belum dibayarkan. Pada tahun pertama, tidak ada dividen yang dibagikan. Oleh karena itu, pada tahun ketiga, pemegang saham prioritas berhak atas dividen tahun pertama dan kedua yang belum dibayarkan, ditambah dividen tahun ketiga. - Dividen tahun pertama (belum dibayarkan): (10% * Rp 50.000.000) = Rp 5.000.000- Dividen tahun kedua (belum dibayarkan): (10% * Rp 50.000.000) = Rp 5.000.000- Dividen tahun ketiga: Rp 5.000.000 (karena saham prioritas hanya berhak atas 10% dari total nominal, bukan dari total dividen yang dibagikan) Total dividen yang diterima pemegang saham prioritas pada tahun ketiga: Rp 5.000.000 + Rp 5.000.000 + Rp 5.000.000 = Rp 15.000.000 Kesimpulan: Pada tahun ketiga, pemegang saham prioritas menerima dividen sebesar Rp 15.000.000. Karena saham prioritas bersifat non partisipasi, mereka tidak berhak atas sisa dividen tahun ketiga setelah dividen prioritas dibayarkan (Rp 7.200.000 - Rp 5.000.000 = Rp 2.200.000). Sisa dividen tersebut akan dibagikan kepada pemegang saham biasa.
