dalam masalah bahaya kebakaran ditempat kerja saudara terdapat beberapa APAR telah berakhir masa pakai, jelaskan tindakan anda sebagak AK3
Answer (3)
The answer is (D) microscopic . You can remember this, because the name is very close to "microscope," an instrument used to greatly magnify and observe tiny organisms and objects.
The answer to the question is (D) microscopic , which refers to objects that cannot be seen by the naked eye and require magnification, typically through a microscope. Examples include bacteria and cells, which are essential in biological studies. Microscopes, such as light and electron microscopes, are used to view these tiny organisms and structures.
;
Oke, bayangin dulu: APAR (Alat Pemadam Api Ringan) yang habis masa pakai itu ibarat pintu darurat yang terkunci—kita gak boleh santai, bro sis. Sebagai Ahli K3, langkah gue:1. Audit & Identifikasi– Segera tarik data inventaris APAR lewat SOP BAU.– Petakan unit mana yang “expired” dan di zona mana (zona A: area kerja utama, zona B: gudang, dst.).– Pertanyakan: “Sejak kapan toleransi kita pada risiko maksimal?”2. Segregasi & Tagging– Tandai APAR kadaluarsa dengan label “Out of Service” berwarna mencolok.– Pastikan area disekitarnya dipagari atau dipasangi stiker “DO NOT USE”.– Catat di log Book K3—bukti dokumentasi adalah pondasi kepercayaan stakeholder.3. Koordinasi Pengadaan & Penggantian– “Time to escalate”: Hubungi vendor resmi untuk penggantian sesuai KPI procurement—minimal lead time 7 hari kerja.– Negosiasi SLA (Service Level Agreement) supaya kedepannya APAR mendapat preventive maintenance tepat waktu.– Gunakan metode tradisional (cek bulanan manual) plus pendekatan inovatif (sensor IoT buat notifikasi real-time).4. Mitigasi Risiko Sementara– Pasang APAR cadangan portable dari gudang central atau pinjam unit dari departemen laen.– Tambah signage evakuasi dan briefing quick-drill sambil nunggu unit baru datang.– Ingat, “Risk appetite kita = nol toleransi.”5. Revisi SOP & Training– Update SOP Inspeksi APAR:Frekuensi: dari triwulan jadi bulanan.Checklist: tanggal kadaluarsa, tekanan, kondisi selang/segel.– Gelar toolbox talk singkat dengan gaya santai—“Guys, APAR lo pada expired, jangan jadi hotpot ya!”– Rekam e-learning singkat, KPI ambil partisipasi minimal 90%.6. Evaluasi & Continuous Improvement– Pantau KPIs: waktu penggantian, jumlah APAR kadaluarsa, jumlah drill.– Review setiap triwulan: adakah bottleneck di proses procurement atau logistik?– Implementasikan prinsip Plan-Do-Check-Act (PDCA) supaya sistem K3 kita makin gesit dan puitis, kayak sajak yang terus disempurnakan.---> “K3 itu bukan cuma kewajiban, tapi investasi keselamatan—biar kantor kita bertransformasi, bukan terbakar.”Langsung ke inti: identifikasi, isolasi, ganti, dokumentasi, dan pastikan gak terulang. Santai tapi tegas, bro sis. Semangat mitigasi!
