VincenTragosta - Tanya, Jawab, dan Belajar Tanpa Batas Logo

In TI / Sekolah Menengah Atas | 2025-07-07

9. Bagaimana perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI), seperti chatbot dan asisten virtual, dapat menjadi peluang sekaligus tantangan dalam komunikasi masa depan? Jelaskan dengan contoh?

Asked by Hanifalfath7590

Answer (4)

The answer is 9.36. There is nine which equals 9, "and" means point or the decimal point and six means 6 and "hundredths" represents the position of the number which is in the hundredths place. When you count numbers to the right, you add "ths" so if there wasn't a 6 and just a 3, then it would be tenths.

Answered by Geekhawk | 2024-06-10

93600 =9.36*10 to power of 4

Answered by y7gm7g | 2024-06-10

The number "nine and thirty-six hundredths" can be expressed in decimal form as 9.36. This is done by combining the whole number part (9) and the fractional part (36 in the hundredths place). Therefore, the complete decimal representation is 9.36.
;

Answered by Geekhawk | 2024-10-30

Jawaban:Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI), khususnya chatbot dan asisten virtual, menghadirkan peluang dan tantangan signifikan dalam komunikasi masa depan. Peluang: - Peningkatan Efisiensi dan Aksesibilitas: AI memungkinkan komunikasi yang lebih efisien dan mudah diakses. Chatbot dapat memberikan respons instan 24/7 terhadap pertanyaan pelanggan, meningkatkan layanan pelanggan dan mengurangi waktu tunggu. Asisten virtual dapat membantu individu dalam berbagai tugas, mulai dari mengatur jadwal hingga mencari informasi, meningkatkan produktivitas dan aksesibilitas bagi individu dengan disabilitas. Contohnya, sistem chatbot di situs web e-commerce dapat menjawab pertanyaan pelanggan tentang produk, pengiriman, dan pengembalian dana dengan cepat dan akurat.- Personalasi Komunikasi: AI memungkinkan personalisasi pesan dan konten sesuai dengan preferensi individu. Hal ini dapat meningkatkan efektivitas kampanye pemasaran dan komunikasi. Misalnya, platform media sosial menggunakan AI untuk menyarankan konten yang relevan berdasarkan riwayat pencarian dan interaksi pengguna.- Penerjemahan Bahasa Real-Time: AI memungkinkan penerjemahan bahasa secara real-time, menjembatani kesenjangan komunikasi antar budaya dan bahasa. Contohnya, aplikasi penerjemahan berbasis AI memungkinkan komunikasi langsung antara orang-orang yang berbicara bahasa berbeda.- Pemantauan Sentimen Publik: AI dapat menganalisis data teks dan media sosial untuk mengidentifikasi sentimen publik terhadap suatu merek, produk, atau isu tertentu. Informasi ini berharga bagi perusahaan untuk mengelola reputasi dan meningkatkan strategi komunikasi. Tantangan: - Kurangnya Empati dan Nuansa Manusia: AI masih kesulitan memahami nuansa halus dalam komunikasi manusia, seperti sarkasme, humor, dan emosi. Hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman dan komunikasi yang tidak efektif. Contohnya, chatbot mungkin salah menafsirkan pertanyaan yang bersifat sarkastik.- Privasi dan Keamanan Data: Penggunaan AI dalam komunikasi melibatkan pengumpulan dan analisis data pribadi pengguna. Hal ini menimbulkan kekhawatiran tentang privasi dan keamanan data, serta potensi penyalahgunaan informasi.- Ketergantungan dan Kemerosotan Keterampilan Komunikasi Manusia: Terlalu bergantung pada AI untuk komunikasi dapat menyebabkan kemerosotan keterampilan komunikasi manusia, seperti kemampuan menulis dan berbicara secara efektif.- Bias Algoritma: AI dilatih dengan data, dan jika data tersebut bias, maka AI juga akan menghasilkan output yang bias. Hal ini dapat memperkuat ketidaksetaraan dan diskriminasi dalam komunikasi.- Manipulasi dan Penyebaran Informasi Palsu: AI dapat digunakan untuk menciptakan dan menyebarkan informasi palsu atau menyesatkan secara massal, yang dapat berdampak negatif pada opini publik dan kepercayaan masyarakat. Kesimpulannya, AI menawarkan peluang besar untuk meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas komunikasi, tetapi juga menghadirkan tantangan yang signifikan terkait etika, privasi, dan potensi dampak negatif terhadap keterampilan komunikasi manusia. Pengembangan dan penerapan AI dalam komunikasi harus dilakukan secara bertanggung jawab dan etis, dengan mempertimbangkan implikasi jangka panjangnya.

Answered by agusirary | 2025-07-08