VincenTragosta - Tanya, Jawab, dan Belajar Tanpa Batas Logo

In Wirausaha / Sekolah Menengah Atas | 2025-07-09

Apa kelemahan utama dari seorang salesman dengan tipe "Storyteller"?

Asked by Alyashabiraa6816

Answer (4)

25% ⋅ 88 = 4 1 ​ ⋅ 88 = 4 88 ​ = 22 x ⋅ 22 = 22 x = 1 = 100%
Answer 4.

Answered by naǫ | 2024-06-10

25% of 88 = 22. So it's 100% or answer 4

Answered by Samhw | 2024-06-10

25% of 88 is equal to 22. When we compare this to 22, it represents 100%. Therefore, the answer is option 4) 100%.
;

Answered by naǫ | 2024-12-26

Seorang salesman dengan tipe "Storyteller" memiliki banyak potensi, namun juga beberapa kelemahan utama yang perlu diperhatikan:1. Waktu yang TerbuangStorytelling memakan waktu. Di situasi yang menuntut efisiensi, terlalu panjang bercerita bisa membuat prospek kehilangan fokus atau bosan.2. Kurangnya RelevansiJika cerita tidak tepat sasaran atau tidak berkaitan langsung dengan kebutuhan prospek, justru bisa membingungkan atau membuat pesan utama terselip.3. Terlihat Tidak OtentikCerita yang terlalu dibuat-buat atau terasa dibuat-buat bisa menurunkan kepercayaan, bahkan merusak kredibilitas.4. Overuse / BerlebihanJika terlalu sering digunakan, storytelling bisa kehilangan efeknya dan menjadi kurang berdampak. Prospek bisa bosan atau merasa dipaksa.5. Kompleksitas yang MembebaniTerlalu banyak detail, jargon, atau susunan cerita rumit justru bisa menimbulkan kebingungan, bukan inspirasi.6. Kurangnya Keseimbangan Empati & LogikaCerita emosional bagus, tapi jika tidak diimbangi oleh fakta, data, dan penawaran konkret, pesan bisa terasa lemah secara rasional.7. Bisa Salah DitafsirkanCerita yang ambigu atau terlalu kaya simbolik bisa menimbulkan penafsiran negatif atau salah, berisiko bagi reputasi atau proses penjualan.RingkasanStorytelling itu ibarat senjata dua tepi, bila digunakan tepat, bisa memikat hati; tapi jika tidak, ia bisa membuang waktu, membingungkan, atau merusak kepercayaan.Kunci agar storytelling tetap punya kekuatan adalah dengan:Menjaga kesederhanaan dan relevansi,Jujur dan autentik,Menyeimbangkan antara emosi dan logika,Menyisipkannya hanya pada momen yang paling tepat.Tips untuk Sales Storyteller:Bentangkan narasi singkat (1-2 menit) dengan struktur yang jelas: Problem → Solusi → Hasil.Selalu relevan dengan situasi prospek.Sisipkan data atau testimoni untuk memperkuat cerita.Ajak diskusi agar tidak terkesan monolog.Dengan demikian, storytelling tetap jadi kekuatan, bukan terjebak jadi kelemahan.

Answered by dikajatiutomo | 2025-07-10