JENIS JENIS BAHAN TEKNIK DAN GAMBARNYA

For this case we will describe three different ways of naming a line.
**Way 1: **
If we have the following points:
P = (x1, y1)
Q = (x2, y2)
Points where the line passes, then we have the name of the line is:
**Line PQ **
**Way 2: **
Suppose we have:
m: slope of the line
b: cutting point with the y axis.
The equation of the line is:
f (x) = mx + b
The name of the line will be:
**Lineal funtion **
**Way 3: **
Another name of the line, we can obtain it using the definition:
line = Continuous succession of points.

Answered by carlosego | 2024-06-11

A line can be named using two capital letters of points on the line with a line drawn above them; using lowercase letters; or using one single lowercase letter.

Answered by MsEHolt | 2024-06-11

A line can be named in three ways: by the two points it passes through (e.g., Line PQ), by its equation in slope-intercept form (e.g., Line with equation y = 2x + 3), or by a general definition stating it is a continuous succession of points. Each of these methods offers a different perspective on describing lines in geometry.
;

Answered by carlosego | 2024-10-01

Berikut penjelasan tentang jenis‑jenis bahan teknik (engineering materials) beserta contohnya dan penjelasan singkat. Gambar di atas membantu memahami klasifikasi utama bahan teknik.⸻1. Logam (Metals & Alloys) • Pengertian: Termasuk logam murni dan paduan (alloy) seperti baja, besi cor, aluminium, dan tembaga. • Subklasifikasi: • Ferrous (mengandung besi): baja, besi cor. • Non‑ferrous (tanpa besi mayoritas): aluminium, tembaga, magnesium.   • Sifat utama: Kuat, ulet, mudah membentuk, penghantar listrik dan panas sangat baik.  • Contoh: Baja tahan karat, aluminium bodi pesawat, tembaga kabel listrik.⸻2. Keramik (Ceramics & Glass) • Pengertian: Material non-logam anorganik seperti keramik tradisional (porselen, tanah liat), alumina, dan kaca. () • Sifat utama: Sangat keras, tahan aus, isolator listrik, tahan panas—namun rapuh dan mudah pecah.  • Contoh: Lempengan alumina dalam mesin, piringan rem keramik kendaraan, gelas borosilikat.⸻3. Polimer (Polymers) • Pengertian: Molekul panjang berbasis karbon, seperti plastik dan karet. Termasuk thermoplastik dan thermoset, plastik teknik (engineering plastics).  • Sifat utama: Ringan, tahan kimia dan korosi, fleksibel atau kaku tergantung tipe, isolator listrik dan panas buruk.  • Contoh: Polietilena (PE), polikarbonat (PC), PTFE (Teflon), nylon, ABS.⸻4. Komposit (Composite Materials) • Pengertian: Gabungan dua atau lebih material untuk mendapatkan sifat gabungan—misalnya serat (fiber) dan resin. Contohnya: fiberglass, carbon fiber, beton bertulang (concrete + steel).  • Sifat utama: Rasio kekuatan-terhadap-berat tinggi, tahan kelelahan dan aus, bisa disesuaikan bentuk/matriks. () • Contoh: Panel mobil dengan fiber glass, sayap pesawat dengan carbon fiber, beton bertulang (reinforced concrete).⸻5. Material Lainnya (Semikonduktor, Biomaterial, Smart/Nanomaterials) • Semikonduktor: Dibutuhkan di dunia elektronik—misalnya silikon, gallium arsenida. Dapat diatur sifatnya untuk konduksi. () • Biomaterial: Digunakan untuk implan medis, prostetik; harus biokompatibel dan tidak memicu reaksi jaringan.  • Smart & Nanomaterials: Bahan yang responsif terhadap rangsangan (panas, tekanan, medan listrik) atau bahan nano bersifat unik (kekuatan tinggi, ringan). ()

Answered by rapipap27 | 2025-07-11