1. Jelaskan apa kesalahan yang telah dilakukan Onesimus sehingga ia terancam akan dihukum oleh tuannya, Filemon? 2. Mengapa Paulus mengirimkan Onesimus kembali kepada tuannya, Filemon? 3. Pernahkah kamu berada dalam posisi Paulus, yakni berada di antara teman-teman yang berselisih? Jika ya, apakah yang kamu lakukan? 4. Apa yang membuat Paulus mau mendamaikan Filemon dengan Onesimus?
Answer (3)
To determine how many papers Mark has left to deliver , we need to follow the steps provided in the question. ;
Mark has 5 newspapers left to deliver after giving away 9 newspapers in the first building and 10 newspapers in the second building.
;
Jawaban:Penjelasan:Onesimus melakukan kesalahan dengan melarikan diri dari tuannya, Filemon, kemungkinan setelah melakukan pencurian atau penipuan. Paulus mengirim Onesimus kembali kepada Filemon karena Onesimus telah bertobat dan menjadi pengikut Kristus, dan Paulus berharap Filemon dapat mengampuninya serta menerimanya kembali bukan hanya sebagai budak, tetapi juga sebagai saudara seiman. Berikut adalah penjelasan lebih rinci untuk setiap pertanyaan:1. Kesalahan Onesimus:Onesimus melakukan kesalahan yang membuatnya terancam hukuman dari Filemon, kemungkinan besar adalah pencurian atau penipuan. Ia juga melarikan diri dari Filemon karena takut akan hukuman. 2. Alasan Paulus mengirim Onesimus:Paulus mengirim Onesimus kembali karena Onesimus telah bertobat dan menjadi seorang Kristen. Paulus melihat potensi Onesimus untuk menjadi berguna bagi Filemon dan gereja, dan ia ingin Filemon juga menerima Onesimus sebagai saudara seiman, bukan hanya sebagai budak. 3. Pengalaman pribadi:(Jawaban ini bersifat pribadi dan bisa berbeda untuk setiap orang). Pernah berada dalam posisi Paulus, mencoba mendamaikan teman-teman yang berselisih, pernah terjadi. Dalam situasi tersebut, pendekatan yang dilakukan adalah mendengarkan kedua belah pihak secara terpisah, mencari titik temu, dan membantu mereka memahami sudut pandang masing-masing. 4. Alasan Paulus mendamaikan:Paulus mendamaikan karena cinta kasih dan persaudaraan dalam Kristus. Ia melihat Onesimus sebagai saudara seiman yang membutuhkan pengampunan dan penerimaan, dan ia ingin Filemon juga menunjukkan kasih yang sama. Paulus juga melihat potensi Onesimus untuk menjadi berkat bagi gereja, dan ia ingin memfasilitasi rekonsiliasi tersebut.
