The answer is variant B. participle because is an adjective because he determine the noun 'man' and wich has formed by a participle verb.('to daze')
In the sentence provided, "dazed" acts as a participle that describes the young man, making it an adjective rather than a verb showing action. ;
The underlined word "dazed" in the sentence is a participle because it functions as an adjective, describing the noun "man." Therefore, the correct answer is B. Participle.
;
Jawaban:✅ Cara Memperkuat Hubungan Antar Anggota Keluarga1. Komunikasi Terbuka dan JujurPenjelasan: Saling berbagi cerita, pendapat, dan perasaan tanpa takut dihakimi.Contoh: Ayah dan anak berdiskusi tentang masalah sekolah di ruang tamu setiap malam sebelum tidur.2. Menghabiskan Waktu BersamaPenjelasan: Momen kebersamaan menciptakan kedekatan emosional.Contoh: Keluarga rutin makan malam bersama setiap hari tanpa menggunakan ponsel.3. Saling Membantu dan Bekerja SamaPenjelasan: Melatih rasa peduli dan tanggung jawab terhadap keluarga.Contoh: Anak membantu ibu memasak atau membersihkan rumah saat akhir pekan.4. Saling Menghargai PerbedaanPenjelasan: Tidak semua anggota keluarga punya pendapat atau kebiasaan yang sama, tapi saling menghormati itu penting.Contoh: Orang tua menghargai minat anak pada musik, meskipun mereka tidak begitu memahaminya.5. Memberi Dukungan Saat SulitPenjelasan: Tunjukkan empati dan hadir saat anggota keluarga mengalami masalah.Contoh: Kakak menghibur adiknya yang gagal ujian, atau orang tua mendampingi saat anak kecewa.6. Membuat Tradisi KeluargaPenjelasan: Tradisi kecil dapat menjadi kenangan yang mempererat ikatan.Contoh: Piknik keluarga setiap hari Minggu terakhir setiap bulan atau nonton film bersama setiap Jumat malam.7. Menghargai dan Mengucapkan Terima KasihPenjelasan: Ucapan sederhana bisa memperkuat rasa dihargai.Contoh: Anak mengucapkan “terima kasih” setelah dijemput sekolah, atau orang tua memuji usaha anak membantu di rumah.8. Berdoa atau Ibadah BersamaPenjelasan: Aktivitas spiritual bisa mempererat hubungan batin antar anggota keluarga.Contoh: Keluarga sholat berjamaah atau doa bersama sebelum tidur. Kesimpulan:Hubungan keluarga yang kuat dibangun lewat kebiasaan kecil yang konsisten, bukan hanya lewat momen besar. Hal-hal sederhana seperti mendengarkan, membantu, dan menghargai bisa membuat perbedaan besar.