VincenTragosta - Tanya, Jawab, dan Belajar Tanpa Batas Logo

In PPKn / Sekolah Menengah Atas | 2025-07-17

5. Bagaimana anggapan kaum musyrikin saat Nabi Muhammad saw. tidak menerima wahyu selama beberapa waktu? Tolong jawab sekarang besok dikumpulkan

Asked by Afger7146

Answer (3)

8 26 ​ = 8 : 2 26 : 2 ​ = 4 13 ​ = 4 12 + 1 ​ = 4 12 ​ + 4 1 ​ = 3 4 1 ​

Answered by Anonymous | 2024-06-10

The fraction 8 26 ​ can be converted to a mixed number by dividing the numerator by the denominator. This gives a whole number part of 3 and a simplified fraction of 4 1 ​ , resulting in the mixed number 3 4 1 ​ .
;

Answered by Anonymous | 2024-12-26

Jawaban:Ketika Nabi Muhammad saw. tidak menerima wahyu selama beberapa waktu — yang dikenal dengan fatratul wahy (masa terputusnya wahyu) — kaum musyrikin Makkah menganggap hal itu sebagai tanda bahwa Allah telah meninggalkannya.Beberapa anggapan kaum musyrikin saat itu antara lain:1. Mereka mengejek dan mencemooh NabiKaum musyrikin mengatakan bahwa Tuhannya Muhammad telah membencinya dan meninggalkannya. Mereka menggunakan kesempatan ini untuk merendahkan Nabi dan menyebarkan keraguan kepada para pengikutnya.2. Mereka menyebarkan tuduhan bahwa Nabi sudah gila atau wahyunya hanyalah rekayasaKarena tidak ada wahyu baru yang turun, mereka menuduh bahwa apa yang selama ini dibawa Nabi hanyalah khayalan atau kebohongan semata.3. Mereka berharap bahwa dakwah Nabi akan berhentiDengan terputusnya wahyu, kaum musyrikin berharap semangat Nabi akan padam, dan ajaran Islam tidak akan berkembang lagi.Namun, Allah kemudian menurunkan Surat Adh-Dhuha sebagai bentuk hiburan dan peneguhan bagi Nabi Muhammad saw. Ayat 3 dari surat itu menyatakan:"مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلَىٰ"“Tuhanmu tidak meninggalkanmu dan tidak (pula) membencimu.” (QS. Adh-Dhuha: 3)Ayat ini menjadi jawaban langsung atas ejekan kaum musyrikin dan menjadi penguat bagi Nabi Muhammad saw. dan umat Islam.

Answered by loriotambunan | 2025-07-17