VincenTragosta - Tanya, Jawab, dan Belajar Tanpa Batas Logo

In PPKn / Sekolah Menengah Atas | 2025-08-05

I Pilihan berganda 1. Seorang sosiolog berpendapat bahwa ideologi adalah suatu sistem gagasan yang digunakan untuk menjelaskan dan melegitimasi suatu tatanan sosial yang ada. atau yang diusulkan. Berdasarkan pandangan tersebut, bagaimana Anda mengevaluasi peran Pancasila dalam menjaga stabilitas sosial di Indonesia, mengingat keragaman etnis dan budaya yang ada? A. Pancasila berperan sebagai alat kontrol sosial yang membatasi ekspresi keberagaman, sehingga menciptakan stabilitas melalui penyeragaman. B. Pancasila menjadi landasan nilai yang mempersatukan berbagai kelompok masyarakat melalui prinsip-prinsip inklusif, sehingga mengurangi potensi konflik dan memperkuat kohesi sosial. C. Pancasila hanya relevan sebagai ideologi di masa lalu dan tidak lagi memiliki dampak signifikan terhadap stabilitas sosial di era modern. D. Peran Pancasila dalam menjaga stabilitas sosial sangat terbatas karena keragaman yang ada lebih kuat daripada nilai-nilai ideologi. 2. Hakikat ideologi mencakup dimensi idealisme, normatif, dan realistis. Jika suatu ideologi hanya menekankan dimensi idealisme tanpa mempertimbangkan aspek normatif dan realistisnya, apa potensi dampak negatif yang mungkin terjadi pada implementasinya di masyarakat? A. Ideologi tersebut akan sangat mudah diterima dan diimplementasikan karena visinya yang sempurna dan tidak terbebani oleh realitas. B. Masyarakat akan merasa terinspirasi dan termotivasi untuk mencapai cita-cita ideologi, meskipun tanpa panduan operasional yang jelas. C. Ideologi tersebut cenderung menjadi utopis dan sulit diwujudkan dalam praktik, sehingga berpotensi menimbulkan frustrasi dan apatisme di kalangan masyarakat. D. Tidak akan ada dampak negatif yang signifikan, karena idealisme adalah fondasi utama bagi keberhasilan suatu ideologi. 3. Salah satu ciri ideologi terbuka adalah dinamis dan adaptif terhadap perkembangan zaman, sementara ideologi tertutup cenderung kaku dan tidak mudah menerima perubahan. Analisislah bagaimana ciri ini memengaruhi kemampuan suatu bangsa untuk berinovasi dan bersaing di kancah global. A. Inovasi dan daya saing lebih ditentukan oleh faktor ekonomi dan teknologi, bukan oleh sifat ideologi yang dianut. B. Baik ideologi terbuka maupun tertutup tidak memiliki korelasi langsung dengan kemampuan inovasi dan daya saing suatu bangsa. C. Ideologi terbuka memfasilitasi inovasi dan daya saing karena mendorong pemikiran kritis dan adaptasi terhadap tantangan baru, berbeda dengan ideologi tertutup yang membatasi potensi ini. D. Ideologi tertutup akan lebih unggul dalam inovasi karena fokus pada nilai-nilai yang stabil, sedangkan ideologi terbuka cenderung kehilangan arah.​

Asked by dwikasihfebriyanti

Answer (1)

Jawaban:1. Evaluasi peran Pancasila dalam menjaga stabilitas sosial di Indonesia yang beragam:Jawaban: B. Pancasila menjadi landasan nilai yang mempersatukan berbagai kelompok masyarakat melalui prinsip-prinsip inklusif, sehingga mengurangi potensi konflik dan memperkuat kohesi sosial.Penjelasan:Pancasila dirancang sebagai ideologi yang inklusif dan mengakomodasi keberagaman etnis, budaya, dan agama di Indonesia. Nilai-nilainya seperti persatuan, keadilan sosial, dan musyawarah mendorong harmoni dan stabilitas dalam masyarakat yang pluralistik.2. Dampak jika ideologi hanya menekankan idealisme tanpa normatif dan realistis:Jawaban: C. Ideologi tersebut cenderung menjadi utopis dan sulit diwujudkan dalam praktik, sehingga berpotensi menimbulkan frustrasi dan apatisme di kalangan masyarakat.Penjelasan:Idealisme tanpa ditopang norma konkret dan strategi realistis akan membuat ideologi tampak tidak membumi. Ini bisa menyebabkan masyarakat merasa jauh dari cita-cita tersebut karena tidak ada panduan implementasi yang relevan dan dapat dilaksanakan.3. Pengaruh ideologi terbuka terhadap inovasi dan daya saing bangsa:Jawaban: C. Ideologi terbuka memfasilitasi inovasi dan daya saing karena mendorong pemikiran kritis dan adaptasi terhadap tantangan baru, berbeda dengan ideologi tertutup yang membatasi potensi ini.Penjelasan:Karakter ideologi terbuka yang fleksibel dan adaptif memungkinkan masyarakat untuk berpikir kreatif, menerima perubahan, dan merespons dinamika global secara efektif. Ini merupakan fondasi penting untuk kemajuan dan daya saing di era modern.

Answered by frilidyafiraa | 2025-08-05