Jawaban: Aksesibilitas wilayah, distribusi barang dan jasa, serta dampak bencana alam. Penjelasan:Perbedaan aksesibilitas antar wilayah:Konsep keterjangkauan membantu memahami perbedaan aksesibilitas antara daerah perkotaan dengan daerah pedesaan, daerah pegunungan dengan daerah dataran rendah, atau antar pulau. Misalnya, desa di pegunungan dengan jalan sempit dan berkelok akan lebih sulit dijangkau dibandingkan dengan daerah perkotaan dengan jalan lebar dan mulus. Dampak aksesibilitas terhadap pembangunan:Aksesibilitas yang buruk dapat menghambat pembangunan suatu wilayah karena sulitnya distribusi barang dan jasa, serta terbatasnya akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan informasi.