In PPKn / Sekolah Menengah Atas | 2025-08-11

7. A. Perumusan Dasar Negara Kekalahan Belanda pada perang Asia Raya, memberi jalan masuk Jepang un menguasai wilayah Indonesia. Namun, masa kekuasaan Jepang ini tidak berta lama. Pada bulan Juli tahun 1944, sekutu berhasil mengambil alih pangkalan angka laut di Saipan Kepulauan Mariana. Perdana Menteri Kuniaki Kois Untuk mengantisipasi kekalah Jepang yang semakin memburu Perdana Menteri Kuniaki Ko berusaha memulihkan kewibawa Jepang di wilayah jajahannya Pada tanggal 7 September 1944 memberikan janji kemerdekaan kepada bangsa Indonesia yang disampaikan pada sidang istimewa teatau (sidang parlemen Jepang) Untuk menindaklanjuti janji tersebut (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan/BPUPK) pada tanggal 1 Jepang mengumumkan rencananya untuk membentuk Dokuritsu Zyunbi Tyoosaka Mengapa kita menulis BPUPK, dan bukan BPUPKI? Ada dua alasan, pertama, dalam bahasa Jepang badan ini bernama (Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai) yang berarti Badan Penyelidik Usaha- usaha Persiapan Kemerdekaan. Alasan kedua, pada saat itu belum ada kesepakatan soal nama negara yang akan merdeka tersebut, sekalipun Sumber: https://asset-a grid.idicrop/0x0:0x0/x/photo/2019/ 11/15/755146879.jpg diakses 2 Februari 2022, pukul 14.11 WIB Gambar 1.2 Sidang BPUPK Maret 1945. nama Indonesia sudah sering diucapkan. Cara Pandang Pendiri Negara tentang Rumusan Dasar Negara Pada tanggal 29 April 1945 terbentuk BPUPK yang diketuai oleh KRT Radjiman Wedyodiningrat dengan Wakil Ketua Ichibangase Yosio dan Raden Pandji Soeroso, BPUPK ini melaksanakan 2 kali sidang pertama pada tanggal 29 Mei-1 Juni 1945 membahas tentang Dasar Negara, sedangkan sidang kedua pada tanggal 10-17 Juli 1945 membahas tentang Rancangan Undang-Undang Dasar. Pada sidang pertama BPUPK, ada tiga tokoh yang paling dipertimbangkan pandangan-pandangannya. Mereka adalah Mohammad Yamin, Soepomo, dan an dasar negara yang disampaikan dalam sidang "... kita tidak berniat, lalu akan meniru sesuatu susunan tata negara negeri haram. Kita bangsa Indonesia masuk yang beradab dan kebudayaan kita beribu- ribu tahun umurnya." (Risalah Sidang, halaman 12). Mohammad Yamin menyampaikan beberapa usulan dasar negara dalam pidatonya yang berjudul "Asas dan Dasar Negara Kebangsaan Republik Indonesia" sebagai berikut. Usulan Tertulis 2. Kebangsaan persatuan Indonesia Usulan Lisan 1. Peri Kebangsaan. 1 Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Peri Kemanusiaan 3. Peri Ketuhanan 3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab 4. Peri Kerakyatan 4. 5. Kesejahteraan Rakyat dalam permusyawaratan/ perwakilan b. C. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Soepomo (31 Mei 1945) Soepomo dalam pidatonya menyampaikan beberapa catatan sebagai berikut. ".... tentang dasar-dasar yang hendaknya dipakai untuk mendirikan Negara Indonesia Merdeka. Atas dasar pengertian negara sebagai persatuan bangsa Indonesia yang tersusun atas sistem hukum yang bersifat integralistik tadi, dimana negara akan berwujud dan bertindak sebagai penyelenggara keinsyafan keadilan rakyat seluruhnya, maka kita dapat melaksanakan Negara Indonesia yang bersatu dan adil...." (Hernadi Affandi, 2020: 49) Soepomo beranggapan bahwa negara yang akan dibentuk hendaklah negara integralistik yang berdasarkan pada hal-hal berikut ini. 1) Persatuan 2) Kekeluargaan 3) Keseimbangan lahir dan batin 4) Musyawarah 5) Keadilan rakyat Ir. Soekarno (1 Juni 1945) Ir. Soekarno memperoleh kesempatan untuk menyampaikan gagasannya tentang dasar negara pada tanggal 1 Juni 1945, yaitu sebagai berikut. 1) Kebangsaan Indonesia atau nasionalisme. 2) Internasionalisme atau perikemanusiaan. 3) Mufakat atau demokrasi. 4) Kesejahteraan sosial. 5) Ketuhanan yang Berkebudayaan. nelaksanaan sidang itu pun menyampaikan bahwa Dharma." Kemudian, atas saran​

Asked by maulidiaalisa4