Dalam sistem kekerabatan matrilineal, satu rumah gadang dihuni oleh satu keluarga. Rumah ini berfungsi untuk kegiatan-kegiatan adat dan tempat tinggal. Keluarga yang mendiami rumah gadang adalah orang- orang yang seketurunan yang dinamakan saparuik (dari satu perut) atau setali darah menurut garis keturunan ibu. Ibu, anak laki- laki dan anak perempuan dari ibu, saudara laki-laki ibu, saudara perempuan ibu serta anak-anaknya, atau cucu-cucu ibu dari anak perempuannya disebut saparuik karena semua mengikuti ibunya. Ayah (suami ibu) tidak termasuk keluarga di rumah gadang istrinya, tetapi menjadi anggota keluarga dari paruik rumah gadang tempat ia dilahirkan (ibunya).18. Ide pokok paragraf tersebut adalah .... a. syarat tinggal di rumah gadang b. perempuan di rumah gadangc. fungsi rumah gadang d. penghuni di rumah gadang 19. Jenis paragraf tersebut adalah.... a. deduktif b. induktif c. campuran d. ineratif
Answer (1)
Jawaban:18. d. penghuni di rumah gadang19. a. deduktif---Penjelasan:Nomor 18:Paragraf tersebut membahas siapa saja yang tinggal di rumah gadang dalam sistem kekerabatan matrilineal. Kalimat-kalimat di tengah dan akhir menjelaskan detail siapa saja yang termasuk saparuik dan siapa yang tidak. Jadi, ide pokoknya adalah penghuni di rumah gadang, bukan fungsi atau syarat.Nomor 19:Paragraf ini diawali dengan kalimat umum “Dalam sistem kekerabatan matrilineal, satu rumah gadang dihuni oleh satu keluarga”, kemudian dijelaskan secara rinci siapa saja yang termasuk anggota keluarga tersebut. Pola seperti ini (pernyataan umum → penjelasan rinci) adalah ciri paragraf deduktif.
