Jelaskan latar belakang terjadinya Perang Padri di Sumatera Barat. Siapa tokoh utama dalam Perang Diponegoro dan apa penyeba eletus? Sebutkan dua tokoh perempuan yang terkenal dalam Perang Aceh. Apa tujuan utama Pangeran Antasari memimpin Perang Banja elatan? Mengapa rakyat Bali melakukan Perang Puputan, dan apa arti kata Sebutkan tahun terjadinya Perang Aceh dan hasil akhir dari perlaw Apa hubungan antara pembangunan jalan dan meletusnya Perang Tuliskan lima macam perlawanan rakyat Indonesia terhadap aerahnya. Apa nilai perjuangan yang bisa kita teladani dari Cut Nyak Dhi eutia?
Answer (1)
Jawaban:1. Latar belakang Perang Padri (Sumatera Barat):Bentrokan antara kaum Padri (penganut ajaran Islam puritan) dan kaum Adat (menjaga tradisi Minangkabau).Dipicu oleh penyebaran ajaran Islam yang keras dan penolakan adat oleh kaum Padri.2. Tokoh utama Perang Diponegoro:Pangeran Diponegoro.Penyebab: Penjajahan Belanda, ketidakadilan pajak, dan campur tangan Belanda dalam urusan agama dan adat.3. Dua tokoh perempuan terkenal dalam Perang Aceh:Cut Nyak DhienCut Nyak Meutia4. Tujuan Pangeran Antasari memimpin Perang Banjar:Melawan penjajah Belanda dan mempertahankan kedaulatan Kesultanan Banjar.5. Alasan rakyat Bali melakukan Perang Puputan:Menolak dijajah Belanda dan memilih mati bersama daripada menyerah.Arti kata “Puputan”: Perang habis-habisan atau perlawanan sampai mati.6. Tahun Perang Aceh dan hasil akhir:Tahun: 1873–1904Hasil akhir: Aceh jatuh ke tangan Belanda, tetapi perlawanan rakyat terus berlangsung secara sporadis.7. Hubungan pembangunan jalan dan meletusnya Perang:Jalan dibangun untuk mempermudah kontrol dan mobilisasi militer Belanda, menimbulkan perlawanan rakyat.8. Lima macam perlawanan rakyat Indonesia:1. Perang Padri (Sumatera Barat)2. Perang Diponegoro (Jawa)3. Perang Aceh (Aceh)4. Perang Banjar (Kalimantan Selatan)5. Perang Puputan (Bali)9. Nilai perjuangan dari Cut Nyak Dhien:Keberanian, keteguhan dalam membela tanah air, pengorbanan demi kemerdekaan.
