Jawaban:bahas mengapa hasil pengukuran suhu tersebut memiliki satu angka di belakang koma. Penjelasan: 1. Skala Terkecil Termometer: Termometer memiliki skala terkecil 0.1 °C. Ini berarti termometer mampu menunjukkan perbedaan suhu hingga 0.1 °C.2. Ketelitian Pengukuran: Ketelitian suatu alat ukur ditentukan oleh skala terkecilnya. Dalam hal ini, termometer dapat mengukur suhu dengan ketelitian hingga 0.1 °C.3. Angka Signifikan: Dalam pengukuran, angka signifikan adalah angka yang memiliki makna atau memberikan informasi tentang ketelitian pengukuran. Semua angka yang terbaca langsung dari alat ukur dianggap signifikan.4. Pembulatan: Hasil pengukuran perlu dibulatkan agar sesuai dengan ketelitian alat ukur. Jika termometer memiliki skala terkecil 0.1 °C, maka hasil pengukuran harus dibulatkan hingga satu angka di belakang koma.5. Contoh:- Jika suhu yang terbaca pada termometer adalah antara 35.15 °C dan 35.25 °C, maka hasil pengukuran akan dibulatkan menjadi 35.2 °C.6. Kesimpulan: Oleh karena itu, hasil pengukuran suhu sebesar 35.2 °C memiliki satu angka di belakang koma karena termometer yang digunakan memiliki skala terkecil 0.1 °C, sehingga hasil pengukuran harus disesuaikan dengan ketelitian alat ukur tersebut.