Apa latar belakang dibentuknya BPUPKI oleh pemerintah Jepang pada tahun 1945? jelaskan peran penting dalam proses kemerdekaan Indonesia.bantu jawab ya kaka-kaka makasihh❤️
Answer (4)
Epiphyseal plate of a long bone is where the hyaline cartilage is positioned. It is found in the end of a long bone which is responsible for increasing the bone’s length during the period of development, it is also called as the growth plate. In turn, individuals that experience problems or certain disorders regarding the growth plate can have adverse effects to one’s development and result to dwarfism.
The epiphysis of long bones is covered with articular cartilage which functions to reduce joint friction and absorb shock. During growth, the epiphyseal plate is also made of cartilage until it is replaced by bone when growth ceases in adulthood. ;
The area of a long bone covered with cartilage is called the epiphyseal plate, which is essential for bone growth. This plate remains active until the end of puberty, when it becomes ossified, stopping further lengthening of the bone. Proper functioning of the epiphyseal plate is vital for healthy skeletal development.
;
Jawaban:Latar Belakang dan Peran Penting BPUPKI dalam Proses Kemerdekaan IndonesiaPada tahun 1945, Jepang sedang terdesak dalam Perang Dunia II karena mulai kalah dari Sekutu. Untuk menarik simpati rakyat Indonesia agar tetap membantu Jepang, pemerintah Jepang menjanjikan kemerdekaan dan kemudian membentuk BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) pada 1 Maret 1945. Tujuan utama dibentuknya BPUPKI adalah menyelidiki, merancang, dan mempersiapkan hal-hal penting yang dibutuhkan bagi berdirinya negara Indonesia merdeka, terutama dasar negara dan konstitusi.Peran BPUPKI sangat penting dalam proses kemerdekaan Indonesia. Dalam sidang pertamanya, BPUPKI membahas tentang dasar negara dan dari sinilah lahir gagasan-gagasan besar dari tokoh bangsa, seperti Muhammad Yamin, Soepomo, dan Ir. Soekarno, yang kemudian melahirkan rumusan Pancasila sebagai dasar negara. Selain itu, BPUPKI membentuk Panitia Sembilan yang menghasilkan Piagam Jakarta pada 22 Juni 1945 sebagai cikal bakal Pembukaan UUD 1945. Pada sidang kedua, BPUPKI juga membahas rancangan UUD 1945 yang mengatur bentuk negara, wilayah, kewarganegaraan, serta sistem pemerintahan.Dengan demikian, BPUPKI memiliki peran yang sangat penting karena hasil sidangnya—Pancasila, Piagam Jakarta, dan rancangan UUD 1945—menjadi fondasi utama bagi diproklamasikannya kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 dan berdirinya negara IndonesiaSemoga membantuu.
